Core Layer atau lapisan inti merupakan tulang punggung (backbone) jaringan. Contoh dalam jaringan hirarki layer core berada pada layer teratas. Core layer bertanggung jawab atas lalu lintas dalam jaringan. Dalam lapisan ini data-data diteruskan secepatnya dengan mengunakan metode dan protocol jaringan tercepat (high speed). Misalnya Fast Ethernet 100 Mbps, Gigabit Ethernet, FDDI atau ATM. Pada lalu lintas data digunakan switch Karena penyampaiannya pasti dan cepat.
Dalam lapisan ini tidak boleh melakukan penyaringan atau
filter paket data Karena memperlambat transmisi data dan tidak mendukung
workgroup. Untuk toleransi kesalahan digunakan peralatan jalur ganda. Oleh
sebab itu switch dikonfigurasikan dengan menggunakan Spanning Tree Topology dimana dapat diciptakan jalur ganda tanpa
harus memiliki resiko terjadi lingkaran jaringan.
Pada Layer ini bertanggung jawab untuk mengirim traffic
secara cepat dan andal tujuannya hanyalah men-switch traffic secepat mungkin
(dipengaruhi oleh kecepatan dan latency). Kegagalan pada core layer dan desain
fault tolerance untuk level ini dapat dibuat sebagai berikut.
Yang tidak boleh dilakukan :
- Tidak diperkenankan menggunakan access list, packet filtering, atau routing VLAN.
- Tidak diperkenankan mendukung akses workgroup
- Tidak diperkenankan memperluas jaringan dengan kecepatan dan kapasitas yang lebih besar.
Yang boleh dilakukan :
- Melakukan desain untuk keandalan yang tinggi (FDDI, Fast Ethernet dengan link yang redundant atau ATM).
- Melakukan desain untuk kecepatan dan latency rendah.
- Menggunakan protocol routing dengan waktu konvergensi yang rendah
Tambahkan Komentar